MENIKMATI PROFESI SEBAGAI GURU

Gajah mati meninggalkan gading, lalu apabila manusia mati apa yang dia tinggalkan? sebuah percakapan menarik yang sering salah satu penulis buku ini diskusikan. benar sekali, ketika manusia mati harusnya ia meninggalkan jejak-jejak yang baik untuk generasi berikutnya.

Muhammad Najmul Afad adalah putra kelahiran Batang Jawa Tengah yang memiliki prestasi luar biasa baik semasa menjadi mahasiswa s1 di kampusnya, maupun diluar kampus. alumni jurusan Pendidikan Sosiologi dan Antrpologi Universitas Negeri Semarang ini meskipun lahir dari keluarga yang tidak mampu namun memiliki semangat yang luar biasa. Pria yang akrab dipanggil Afad ini juga pernah menjadi bintang tamu dalam acara 'kick andy show' yang ditayangkan di metro tv dengan tema 'miskin cumlaude'. selain itu Afad juga menjadi salah satu pembicara dalam acara talk show mahasiswa bidik misi yang diadakan oleh Universitas Negeri Semarang. masih banyak prestasi yang lain yang dibuat oleh Afad, salah satunya menulis buku berjudul Jadi Guru itu Membosankan.

(Sampul Buku Tampak Depan)

Bersama rekanya, Ahmad Rizqiyani Alumni Prodi Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Semarang, Afad Menulis Buku ini dalam waktu kurang dari tiga bulan. buku ini berkisah tentang keiklasan dan perjuangan tokoh-tokoh guru inspiratif yang pernah ditemui dalam kehidupan penulis.

'Buku ini memang sederhana, dan mungkin belum bisa memberikan kontribusi yang besar bagi bangsa. tapi, setidaknya buku ini sebagai wujud rasa cinta terhadap profesi dan rasa cinta terhadap guru-guru penulis yang telah memberikan perubahan yang nyata dalam sikap, sifat dan pandangan hidup bagi penulis dalam menjalani hidup' (ungkap salah satu penulis). kedepan diharapkan kami masih bisa memberikan kontribusi yang baik bagi bangsa.